Bagaimana Cara Mengukir Sejarah Sukses dalam Hidup ?

Seorang pelatih sepak bola terkenal dalam sejarah bernama Vince Lombardi yang sering mengeluarkan fatwa pepatah sukses, pernah mengatakan : "The difference between a successful person and others is in a lack of will". Perbedaan antara seorang yang akan sukses dengan yang tidak, terletak pada dorongan kemauannya. Oleh karena itu orang yang berhasil di kemudian hari pasti memiliki sejarah hidup sukses yang luar biasa sewaktu hidupnya.

Sebagian orang terjebak dalam rutinitas kegiatan sehari-hari yang membuat monoton dalam hidup. Mereka ada di lingkungan zona aman sebagai karyawan ataupun pegawai dengan hanya puas mengandalkan gajian di setiap akhir bulan. Akhirnya menggap bahwa kehidupan ini sebatas kelahiran kemudian hidup dan pada masanya akan meninggal dunia. Orang yang tercatat sukses dalam hidup tidak akan seperti itu.

Kita sebagai manusia seharusnya memberikan ukiran sejarah yang memberi kemanfaatan untuk banyak orang. Seharusnya setelah meninggal kelak tidak boleh hanya meninggalkan tulisan data hidup dan mati pada ukiran batu nisan saja. Lebih dari itu kita harus mengukir sejarah sukses yang dapat memberikan nilai lebih untuk orang lain.

Lalu bagaimana cara mengukir sejarah sukses dalam hidup agar kebahagiaan dapat kita rasakan baik di dunia maupun di akhirat kelak?. Jawabannya ada tiga pokok kunci meraih itu semua yaitu kemauan, ilmu dan kesempatan.

1. Kemauan
Kunci pertama mengukir sejarah dalam hidup kita adalah kemauan diri untuk dapat memberikan kesuksesan bukan hanya untuk kita sendiri. Dengan kemauan dan tekad yang kuat memberikan dampak semangat, antusias dan berani berkorban meraih itu semua.
Keinginan atau kemauan itu tentunya hanya diketahui oleh diri kita sendiri. Apa dan bagaimana meraihnya ada di tangan kita semua. Namun untuk memotivasi agar kemauan tersebut dapat terealisasi cara yang dapat dilakukan untuk mengukir sejarah hidup kita diantaranya dengan cara menuliskan pada media apa saja, baik itu kertas, diary, artikel, catatan harian dan semacamnya.
Kita semaua memiliki kemauan itu, namun terkadang kita bingung sendiri apa sesungguhnya kemauan paling mendasar dalam hidup kita. Saat ini mari kita tentukan untuk mengukir sejarah sukses dalam hidup kita!.

2. Keilmuan
Hanya menggunakan ilmu semua pekerjaan akan berjalan lancar. Langkah pertama untuk melakukan segala sesuatu dalam hidup ini harus didasari dengan keilmuan yang cukup. Tanpa ilmu mustahil akan meraih kesuksesan dalam mengukir sejarah hidup kita. Cara kedua mengukir sejarah sukses adalah dengan mengoptimalkan otak untuk mendapatkan pengetahuan dan keilmuan yang tinggi.
Oleh karenanya mari terus belajar segala hal kapan saja dan dimana saja sehingga nantinya akan memberikan banyak manfaat untuk kesuksesan kita. Melalui belajar manusia akan mencapai derajat yang lebih tinggi daripada manusia pada umumnya. Itulah jaminan Allah SWT.
Ingatlah bahwa tidak pernah ada kata terlambat untuk belajar, mempelajari, memahami, dan mengamalkan sesuatu hal yang bermanfaat bagi kehidupan kita sendiri dan begitu juga untuk orang lain.

3. Kesempatan
Lalu setelah tekad kemauan dan keilmuan sudah ada, akhirnya kita hanya menunggu peluang dan kesempatan atau dalam bahasa Inggrisnya "luck" berada pada pihak kita. Semua orang pasti akan mempunyai kesempatan itu, hanya saja bagaimana kesiapan kita menghadapi peluang dalam mengukir sejarah? Itu jawabannya ada pada diri kita sendiri.
Perlu kita ketahui bahwa kesempatan mengukir sejarah sukses dalam hidup dapat muncul dimana dan kapan saja. Tinggal kita memanfaatkan dengan baik kesempatan yang selalu datang secara tiba-tiba itu.
Seringkali kesempatan itu menghampiri kita, namun tidak siap dan kurang mampu memanfaatkannya dengan benar. Itu terjadi karena kurang kemauan dan keilmuannya yang dimiliki.
Bila hal di atas terjadi, tidak jarang kita menyesal dan kadang menjadi berfikir bahwa nasib selalu tidak berpihak pada diri kita. Itu merupakan pikiran yang keliru yang harus kita luruskan

Demikian tips sederhana bagaimana cara mengukir sejarah sukses dalam hidup ini. Kita tinggal memadukan antara kemauan, keilmuan dan kesempatan. Jika kemauan sudah ada, keilmuan sudah ada, maka kesempatan itu akan segera ada.

Baca juga artikel menarik lainnya saat kenyataan tidak sesuai impian untuk memotivasi hidup kita menuju kebaikan.